Pasaman, SinarPerbatasan.com – Jambore Daerah (Jamda) X Kwarda Sumatera Barat tahun 2024, di Bumi Perkemahan (Buper) Bukik Apik Puhun, Kecamatan Guguak Panjang Kota Bukittinggi, Kwaran se-Kabupaten Pasaman kembali memboyong berbagai prestasi, Jum’at (24/08/2024).
Bupati Sabar AS mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang setinggi tingginya atas segudang prestasi yang diraih oleh Kwaran se-Kabupaten Pasaman pada kegiatan Jambore Daerah ke X di Bukittinggi.
“Saya merasa bangga kepada Kwaran se-Kabupaten Pasaman bisa meraih prestasi di Jambore Daerah ini, karena Jambore Daerah ini diikuti oleh 19 Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat,” kata Sabar AS.
“Saya secara pribadi memberikan apresiasi kepada Ketua Harian Kwarcab Pasaman “Nazri Chan” yang sangat aktif di setiap kegiatan, ini sangat luar biasa, Pramuka harus menjadi panutan generasi muda, dengan disiplin, semangat, rasa persaudaraan, kemandirian, sosial, bertaqwa, terampil, dan berkarya,” tambah Sabar AS.
“Alhamdulillah semua peserta berada dalam keadaan sehat wal’afiat dan bisa mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pada Jambore Daerah ke X ini,” ucap Sabar AS.
Selanjutnya Sabar AS mengatakan Pramuka adalah organisasi pendidikan nonformal yang sangat bermanfaat bagi generasi muda. Pramuka dapat membentuk karakter, meningkatkan keterampilan, dan menumbuhkan nilai-nilai positif bagi generasi muda. Pramuka juga dapat menjadi pemersatu bangsa, karena Pramuka tidak membedakan suku, agama, ras, dan golongan. Oleh karena itu, Pramuka sangat penting untuk diikuti oleh generasi muda Kabupaten Pasaman, katanya.
Kemudian, Sabar AS memaparkan, Pramuka sangat penting untuk membentuk karakter pemuda bangsa. Pramuka memberikan pendidikan yang membentuk karakter, seperti kedisiplinan, kesopanan, patuh pada aturan, kreativitas, dan kecakapan berpikir. Karakter ini dibentuk dari kegiatan alam yang biasanya dilakukan oleh organisasi kepramukaan. Selain itu, Pramuka juga mengajarkan cara bertahan hidup dalam keadaan darurat, cara menggunakan benda-benda yang ada di sekitar kita, cara bekerja sama dengan orang lain, cara berorganisasi dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan, paparnya.
Sabar AS berharap, kegiatan ini dapat menjadi sarana pendidikan yang efektif, memperkuat semangat gotong royong, dan menumbuhkan sikap peduli terhadap sesama dan lingkungan.
“Para Pramuka Penggalang akan terlibat dalam berbagai aktivitas yang mendukung keterampilan terampil, kedisiplinan, inovasi, serta kepedulian sosial dan lingkungan,” harapnya
“Sekali lagi, Saya mengucapkan terimakasih dan selamat kepada Kwaran se-Kabupaten Pasaman atas prestasi yang diraih, terimakasih telah mengharumkan nama Pasaman,” tutup Sabar AS.
Nazri chan sebagai Ketua Harian Kwarcab Pasaman mengatakan, kegiatan Jambore Daerah dilaksanakan selama 5 hari, mulai tanggal 19 s.d. 24 Agustus 2024. Kontingen dari Kabupaten Pasaman terdiri dari 4 Regu, masing-masing Regu berjumlah 8 orang, 16 Putra dan 16 Putri. Prestasi yang diraih berupa Juara 1 Partisipasi Aktif Putra dan Juara 1 Partisipasi Aktif Putri, katanya.
Jambore Daerah (Jamda) X Kwarda Sumatera Barat tahun 2024, di Bumi Perkemahan (Buper) Bukik Apik Puhun, Kecamatan Guguak Panjang Kota Bukittinggi ditutup secara resmi oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joenaldi. (BENK)