BerandaSULAWESIButon TengahGerakan Orang Tua Asuh: Gotong Royong Cegah Stunting di Buton Tengah

Gerakan Orang Tua Asuh: Gotong Royong Cegah Stunting di Buton Tengah

- Advertisement -

SINARPERBATASAN.COM, BUTON TENGAH — Semangat gotong royong di Buton Tengah kini mempunya wajah baru. Dari ruang-ruang kantor pemerintahan hingga rumah-rumah warga, tumbuh kesadaran bersama untuk membantu keluarga yang berisiko stunting.

Melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), pemerintah daerah mengajak semua pihak menjadi bagian dari gerakan kemanusiaan ini — sederhana, tapi berdampak besar.

Langkah ini ditegaskan lewat Surat Edaran Bupati Buton Tengah Nomor 400.13/329/2025, tindak lanjut dari Keputusan Bupati Nomor 302 Tahun 2025 tentang pembentukan Tim Pengendali Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting.

Gerakan ini merupakan bagian dari program Bangga Kencana dan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), yang menjadi prioritas utama pemerintah daerah tahun 2025.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Kabupaten Buton Tengah, Thamrin, menjelaskan GENTING adalah bentuk nyata kepedulian lintas sektor terhadap masa depan anak-anak Buton Tengah.

“Kita ingin semua unsur bergerak bersama. Pemerintah, lembaga vertikal, hingga masyarakat, semua punya peran. Karena mencegah stunting tidak cukup dengan sosialisasi, tapi dengan aksi nyata dan rasa saling peduli,” jelasnya.

https://www.sinarperbatasan.com/wp-content/uploads/2024/03/WhatsApp-Image-2024-03-20-at-21.06.11-6.jpeg

Sebagai wujud transparansi, Dinas P2KB bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Buton Tengah membuka rekening khusus di Bank Sultra atas nama BAZNAS BUTENG (Sedekah GENTING). Melalui rekening ini, bantuan dapat disalurkan secara terbuka dan terarah kepada keluarga berisiko stunting (KRS).

Menurut Thamrin, GENTING tak hanya bicara soal bantuan finansial, tetapi juga tentang empati dan tanggung jawab sosial.

“Kadang yang dibutuhkan bukan sekadar uang, tapi perhatian. Saat ada yang peduli, ibu-ibu merasa tidak sendirian. Dan di situlah semangat perubahan lahir,” katanya.

Program ini juga menjadi bagian dari gerakan besar Gotong Royong Cegah Stunting yang melibatkan OPD, instansi vertikal, dan masyarakat umum. Bantuan yang terkumpul digunakan untuk mendukung pemenuhan gizi keluarga, edukasi pola asuh, serta penguatan Kampung Keluarga Berkualitas di tiap kecamatan.

Sebelumnya, Bupati Buton Tengah, Azhari juga menyebut bahwa GENTING adalah gerakan moral yang harus hidup di hati semua warga. Ia bukan sekadar program pemerintah, melainkan bentuk cinta pada generasi masa depan. (Advetorial)

Reporter: Sadly

- Advertisement -

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -
Google search engine

Google search engine

Google search engine

Google search engine

Most Popular

Recent Comments

https://ibb.co/hBb6x82

Dilindungi Hak Cipta!!