BerandaSULAWESIButon TengahButon Tengah Jadi Ruang Belajar Kolaborasi BKKBN Sultra dan Daerah

Buton Tengah Jadi Ruang Belajar Kolaborasi BKKBN Sultra dan Daerah

- Advertisement -

SINARPERBATASAN.COM, BUTON TENGAH – Langit Labungkari siang itu cukup cerah. Di ruang pertemuan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Buton Tengah, beberapa meja disusun rapi.

Satu per satu peserta mulai berdatangan—perwakilan instansi, kader, hingga pejabat daerah. Mereka hadir untuk memastikan langkah besar dalam pembangunan kependudukan dan keluarga berencana berjalan seirama.

Perwakilan BKKBN Sulawesi Tenggara menjadikan Buton Tengah sebagai salah satu titik awal penguatan Pengelolaan Kelompok Kerja (Pokja) Bangga Kencana serta pembentukan Tim Koordinasi Peta Jalan Pembangunan Kependudukan (PJPK). Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi memperkuat sinergi antarwilayah dalam mewujudkan pengendalian penduduk yang berkelanjutan.

Kegiatan yang berlangsung Selasa, 14 Oktober 2025 ini dipimpin langsung oleh Mustakim, Ketua Tim Kerja Pengendalian Penduduk, Kebijakan, dan Strategi (Daldukjakstra) yang baru.

Meski baru menjabat, Mustakim bukan wajah asing di lingkungan BKKBN Sultra. Ia telah lama berkecimpung dalam bidang yang sama—bahkan sebelum struktur tim kerja ini terbentuk secara resmi.

https://www.sinarperbatasan.com/wp-content/uploads/2024/03/WhatsApp-Image-2024-03-20-at-21.06.11-6.jpeg

“Buton Tengah kita pilih karena punya semangat koordinasi yang kuat. Daerah ini bisa jadi contoh bagaimana sinergi daerah dan pusat dibangun dengan dialog dan gotong royong,” ujar Mustakim di sela kegiatan.

Ia menambahkan, penguatan Pokja dan pembentukan Tim Koordinasi PJPK merupakan upaya memperjelas arah kebijakan pembangunan kependudukan di tingkat kabupaten.

Selain menyusun SK Pokja Advokasi Bangga Kencana, jajaran DPPKB Buteng juga diminta menyiapkan draf SK Tim Koordinasi PJPK agar sejalan dengan hasil evaluasi nasional dari BKKBN Pusat.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Bagian Hukum Pemda Buton Tengah, Aminuhu, yang diharapkan membantu percepatan penyelesaian dokumen tersebut.

Kegiatan ini diikuti sekitar 25 peserta dari berbagai unsur dan dibuka langsung oleh Kepala Dinas P2KB Buton Tengah, Thamrin, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor.

“Buton Tengah bukan hanya menjalankan program, tapi belajar dan membangun sistem yang bisa diwariskan. Ini tentang keberlanjutan,” ujar Thamrin menutup kegiatan. (Advetorial)

Reporter: Sadly

- Advertisement -
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -
Google search engine

Google search engine

Google search engine

Google search engine

Most Popular

Recent Comments

https://ibb.co/hBb6x82

Dilindungi Hak Cipta!!